Pada
judul ini, saya akan berbagi pengetahuan yang telah saya terima dari
pembelajaran mata kuliah “Character Building”. Bagi saya, penting mengetahui
cara menciptakan lingkungan belajar yang tepat karena hal itu dapat
mempengaruhi proses belajar agar informasi atau materi yang telah dipelajari akan
mudah dipahami.
Jika
kita bekerja di lingkungan yang ditata dengan rapi dan baik, maka lebih mudah
bagi kita untuk menciptakan suasana yang nyaman dan juga dapat mengembangkan
sikap juara. Dari sikap juara ini akan menghasilkan pelajar yang lebih
berhasil.
Bagi pelajar, faktor-faktor
lingkungan sama dengan penataan yang dilakukan oleh kru panggung. Seperti cara
menata perabotan, musik yang dipasang, penataan cahaya, dan bantuan visual di
dinding dan papan iklan, semua merupakan hal-hal yang penting untuk menciptakan
lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan.
Jika lingkungan kita ditata dengan
baik akan menjadi sarana yang bernilai dalam membangun dan mempertahankan sikap
postif agar lebih bersemangat dalam belajar dan bekerja. Karena sikap positif
merupakan aset yang berharga bagi pelajar.
Kita dapat mengatur lingkungan ideal
bagi kita sendiri baik di lingkungan rumah kita sendiri maupun lingkungan kerja
kita. Beginilah caranya.
a)
Lingkungan
Mikro: Tempat Kita untuk Bekerja dan Berekreasi
Lingkungan
ini dimulai dari ruang pribadi di rumah yang kita tempati, bisa merupakan
tempat kita bekerja dan belajar. Untuk mengubah tempat ini menjadi tempat yang
nyaman untuk belajar adalah tugas kita untuk mengatur dan memperbaikinya karena
hanya kita yang tahu detail tempat ini.
Rumah kita bisa menjadi tempat yang
baik dan nyaman untuk bereksperimen dalam proses belajar agar tidak jenuh. Ini
hal yang baik untuk mengawali wilayah aman kita. Setelah berhasil membuat
tempat yang nyaman di rumah kita sendiri dengan sempurna, kita bisa membawa
hal-hal berhasil keluar dari lingkungan zona aman kita, misalnya kantor,
sekolah, dll.
Bagi
beberapa orang diperlukan lingkungan yang sangat formal dan terstruktur :
§ Meja
§ Kursi
§ Tempat khusus
§ Tempat kerja yang teratur
Sedangkan yang lain menyukai tempat yang tidak terstruktur :
§ Meja dapur
§ Kursi malas
§ Menggunakan beberapa tempat
§ Segala sesuatu keluar dari tempatnya
sehingga mereka dapat melihatnya
b)
Iringan
Musik
Alasan mengapa iringan musik sangat
penting untuk menciptakan lingkungan yang ideal adalah karena musik sebenarnya
berhubungan dengan kondisi fisiologis kita. Selama melakukan pekerjaan mental
yang berat, otak kita akan bekerja keras untuk memahami pikiran kita. Dengan
adanya gelombang-gelombang otak kita yang cenderung meningkat dan otot-otot
kita pun menjadi tegang. Selama relaksasi dan meditasi yang tidak menentu, akan
sulit untuk berkonsentrasi ketika kita benar-benar relaks, dan sulit untuk
relaks ketika kita berkonsentrasi penuh.
Dr. Georgi Lozanov seorang pendidik berkebangsaan
Bulgaria mencari cara untuk mengombinasikan pekerjaan mental yang menekan dengan
fisiologis relaks agar melahirkan pelajar-pelajar yang istimewa. Setelah suatu
percobaan intensif dengan para siswa, ia mendapatkan bahwa musik adalah
kuncinya. Relaksasi yang diiringi dengan musik
membuat pikiran selalu siap dan mampu berkonsentrasi.
Jenis musik menurut penemuan Dr. Georgi
Lozanov yang paling membantu adalah music barok seperti Barch, Handel,
Pachelbel, dan Vivaldi. Para komposer ini menggunakan ketukan yang sangat khas
dan pola-pola yang secara otomatis menyinkronkan tubuh dan pikiran kita.
c)
Ikuti
Tanda-Tanda Positif
·
Slogan
atau kata-kata mutiara sebagai pemacu semangat
·
Sertifikat
dan Penghargaan yang telah kita terima
·
Dukungan
“saat puncak”
·
Catatan,
hadiah, kartu penghargaan dari teman-teman dan kolega
Kalimat-kalimat positif yang tergantung
di dinding kita menjadi pengingat abadi akan potensi dan kelebihan kita. Juga
sangat berpengaruh menggantungkan foto-foto atau kenangan saat-saat puncak
kita, begitu juga penghargaan dan catatan penghargaan. Hal ini dapat menjadi
motivasi kita untuk belajar lebih giat agar cita-cita kita tercapai.
d)
Lingkungan
Makro: Dunia yang Luas
Setelah kita menciptakan lingkungan
mikro yang nyaman dan aman bagi kita, agar terciptanya suasana belajar yang
menyenangkan. Hal ini dapat menjadi langkah awal kita untuk keluar dari
lingkungan yang kecil yang sepenuhnya milik kita dan sedikit demi sedikit
memperluas lingkup pengaruh ke dalam lingkungan makro. Walaupun kita tidak
dapat sepenuhnya mengatur apa yang terjadi dalam lingkungan makro, tetapi kita
dapat memutuskan sampai mana kita akan berinteraksi dengan dunia luas.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar